HIU

by 8:25 PM 0 comments
Jadi ceritanya saya sedang beberes kertas-kertas materi kuliah yang baru saja saya dapatkan beberapa hari yang lalu. Iya, minggu depan sudah UTS dan saya baru memulai memilah-milah materi #deadliner #always.

Di lain hal, di AFS sedang sibuk-sibuknya mempersiapkan Open House yang akan dilaksanakan besok Minggu, dan untuk pertama kalinya OH AFS Jogja dilaksanakan di tempat segede Amplaz,
means: lots of things to be prepared!
Dan, saya jadi apa?
Entah kenapa saya dapat tugas untuk masak kuliner US. Well. Saya yang gabisa masak dan gapunya dapur ini dapat jatah untuk somehow mempersiapkan makanan khas US untuk bisa disuguhkan di Stand kami besok pada waktu OH. Sambil mengingat-ngingat dulu saya setahun pernah makan apa aja, sambil balasin chat, sambil juga memilah-milah materi-materi kuliah tadi. What a great combination!

-Sebelum lanjut ke sesi cerita berikutnya, maaf hal di atas hanyalah pembuka yang sebenarnya tidak begitu berhubungan dengan hal yang akan saya ceritakan. Ya, suka gitu emang, maaf ya. -

Oke lanjut.

Ditengah-tengah memperdebatkan whether to cook cookies, fried oreo, smores, or so other things, grup sebelah rame sekali. Group HIU: 93 chats. Batin saya, buset ini pada ngomongin apa rame banget. For info's, HIU adalah grup kami bertiga: saya, dan dua teman saya Ucun dan Mbak Hum. Yes, HIU stands for Humai Icha Ucun. Cheesy. I know. Still funny tho. wkwkw
and for another info, this group was established sekitaran 3 bulan lalu ketika mbak Humai mengajak kami untuk ke Thailand. Iya, literally mengajak.
And because of those related things to be discussed later by us three, jadi grup itu kami gunakan sampai sekarang.
Nah....lalu saya buka grup HIU yang sudah banyak chatnya itu, dan mendapati kami bertiga tetiba dapat tugas untuk buka Stand Thailand di OH besok Minggu. Ya Tuhan. What is the relation between me and Thai. Kami kesana karena ada training dan itu cuman kaya 10 hari, bukan untuk exchange dan ga ada hubungannya sama sekali dengan AFS.
Lalu, kami dikasih tugas untuk masak masakan Thai.
..............

Actually, the first thing I remember about Thai food is....jangkrik. Yes. They fried lots of insects. serius.
Tapiii enggak kok, kami ga akan masak jangkrik untuk disuguhkan di OH. #haha ya kali
We ended up dengan akan memasak.......Thai tea *applause* *takeabow*
wkwkwk habis dah gatau mau bikin apa dan kami ga ada yang mau rempong :(

-Anyway lagi, hal di atas masih belum inti dari tulisan saya kali ini. Maaf suka meleber kemana-mana kalo sudah cerita, kek badan aja ya meleber :(-

Jadi saya mau ngomongin apa?
Nah sebenarnya yang akan saya bahas adalah dua orang di grup HIU tadi:
1. Ucun
2. Mbak Hum

Two best friends that I could really ask for. Literally bisa ngomongin apa aja sama mereka, terlebih tentang masa depan, since they are two super bright young ladies with amazing personalities and tons of life achievements. I guess we share some common things that we can really get along to one another.

Ucun.
Siti Nurul Faizatus Solikha.
-hope I get your name right. Tho I doubt it cause I can relate to always have wrong spelling of your name. Haha. Jenengmu uangel Cun. Nak salah yo sepurane.
Jadi, Ucun ini adalah ketua organisasi di mana saya sedang mengabdi saat ini. Iya, dia adalah ketua harian Bina Antarbudaya Chapter Jogja. What I mean by amazing personality is real. You won't imagine how great she is as a person dibalik sosoknya yang sering kali kita bully (?). Yha memang di AFS yang paling sering di bully adalah ketuanya -hahaha.
Meskipun, I need to admit that,
the way she thinks positively, the way she behaves through all the obstacles in life, they way she cares to her surroundings, I secretly admire that, a lot. Tho we argue sometimes, because of different opinions we have, or because she's being so very annoying -.-
wkwkw

Mbak Humai.
Choirunnisa Nur Humairo.
This time I'm quite sure that I have her name in the right spelling. (ya kan mbak?)
Nah, mbak yang satu ini adalah kakak yang super sangat perhatian. She's so loving! She's been our real older sister :)
Tempat berbagai petuah, nasihat dan kasih sayang muncul dari seorang kakak kepada adik-adiknya. Saya bisa cerita alias curhat tentang banyak hal dan selalu mendapat response super positive dan super perhatian dari Mbak Hum. Mbaknya sibuk, sedang skripsi, tapi selalu punya waktu untuk sekedar tanya how we are doing. Di AFS, saya dan Mbak Hum satu divisi yaitu di bagian Volunteer Development. Senang sekali bisa partner an sama orang yang super nyambung. Mbak Hum hanya 1 tahun lebih tua dari kami, tapi embak ini selalu bisa kasih kami insight dan advice tentang banyak sekali hal. Saya dulu selalu berkeingingan dan berdoa untuk dapat memiliki kakak cowok, ternyata it was that I haven't found out yet how fun and helpful it could be to have an older sister. It's like, you have another you, in a more mature way, and more inspiring way, that you can always seek advice to. Sounds pretty amazing, huh?
Well that is what I feel every time I talk to her.
Seperti yang kami bicarakan malam ini.




That was me...yang sedang pamer kamar berantakan, dan mau sedikit curhat bahwa pikiran sedang berat memikirkan minggu depan UTS dan masih banyak sekali hal yang saya belum paham - tho it sounds familiar [OMG did I do it every semester or what :(].

Terus, somehow, pembicaraan kami bertiga turns out to be a quite serious one. Tentang apakah itu.....
Tentang, laki-laki. #astaga...
Ceritanya awalnya Ucun becanda minta cowok sama mbak Hum (?) yang diikuti Icha juga yang minta dicarikan cowok (?)
Tapi kami becandaaa enggak serius kok, we're totally fine to be single. -we used to be anyway. Hahaha
Nah...kemudian beranjak ke yang lebih serius, Ucun mulai curhat tentang seseorang yang sedang potensial dekat sama dia. -eeaaa
Tapi pembicaan ini tidak dilanjutkan dengan Icha -simply karena tidak ada yang bisa diceritakan sama Icha. wkwk
Nah, jadi saya dan Mbak Hum sedang sangat nggatekke dengan ceritanya si Ucun, saya sampai melupakan kertas-kertas yang super berantakan ada di depan saya. Maaf ya kertas-kertas, you're not interesting enough ternyata :(

Lalu, pembicaraan kami mulai masuk ke tahap yang lebih serius.....dan Mbak Hum dengan sangat baik hatinya kasih kami insight, kaya gini:



Edan. Baper maksimal :(

Ya Allah sungguh, siapa kah yang akan ngeman-ngeman saya seperti Mbak Hum ini....terharu sekali bahkan saya bisa menitikkan air mata....
-tapi enggak jadi. 

Mbak Hum ini orangnya sangat empowering sekali, terutama sama adik-adiknya. Saya yang masih cupu sangat ini bisa dibuatnya jadi percaya diri dengan sedikit kemampuan yang saya punya. Dan semalaman kami chat bertiga itu, terlihat sekali bahwa Mbak Hum ingin kita bisa sama-sama sukses dan tidak salah memilih pasangan hidup kelak. Jika sekarang memang belum ada, ya jangan diada adakan. Jangan buru-buru, Focus on your dreams! Be successful, and the rest will follow....including that one person, the significant other.

So, to wrap this up, there will be a quote comes from Michelle Obama. A quote that was also sent by Mbak Hum to close our conversation last night.

"There's no boy at this age that is cute enough or interesting enough to stop you for getting your education. If I had worried about who liked me and who thought that I was cute when I was your age, I wouldn't be married to The President of United States today." -Michelle Obama-

Couldn't be more agree....right?

0 comments:

Post a Comment